Sepertinamanya, diagram fishbone adalah diagram yang meniru rangka ikan. Masalah utama atau mendasar akan ditempatkan di bagian kepala ikan dan penyebabnya sebagai tulang kerangka. Sedangkan, tulang rusuk bercabang menunjukkan penyebab utama dan sub-cabang merupakan kemungkinan juga akar penyebab.
Dalam5 tahun mendatang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, sebagai pembina konstruksi dan SDM diharapkan dapat melaksanakan pelatihan dan uji kompetensi untuk 75.000 tenaga kerja konstruksi yang terdiri 59.000 tenaga kerja terampil dan teknisi, serta 16.000 tenaga ahli konstruksi.
8) Lingkungan kerja dan iklim kerja. Lingkungan kerja karyawan disini termasuk hubungan antar karyawan, hubungan dengan pimpinan, lingkungan kerja, penerangan dan lain-lain. Hal ini sangat penting untuk mendapatkan perhatian perusahaan karena karyawan enggan bekerja karena tidak ada kekompakan kerja atau ruang kerja yang tidak menyenangkan.
UniversitasMultimedia Nusantara. Penulis melakukan program kerja magang di PT. Daikin Airconditioning Indonesia dengan maksud sebagai berikut : 1. Mengimplementasikan apa yang sudah penulis pelajari kedalam suatu perusahaan 2. Mengembangkan potensi diri dari ilmu-ilmu yang telah didapat di dunia kerja dan di dunia perkuliahan 3. Membantu PT.
Halini diakibatkan karena bentuk bangunan yang seiring dengan kondisi alam, matahari, angin, cuaca bahkan iklim yang ada di wilayah tersebut. Iklim juga berpengaruh terhadap penggunaan bahan
ukI7D. Abstract Risiko hujan menimbulkan kendala pada proyek konstruksi yang dapat menyebabkan adanya kehilangan waktu kerja. Pada umumnya, klausul kontrak memberikan kompensasi berupa perpanjangan waktu untuk kondisi cuaca yang tidak normal dan tidak dapat diantisipasi sebelumnya. Meskipun demikian, hal tersebut tidak menghalangi kontraktor untuk menjadikan kehilangan waktu kerja akibat hujan sebagai salah satu penyebab keterlambatan proyek untuk memperoleh perpanjangan waktu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketentuan kontrak tentang risiko hujan, dampak risiko hujan terhadap pekerjaan konstruksi, dan kendala yang disebabkan oleh hujan pada proyek kontruksi. Penelitian dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada pemilik dan kontraktor yang berada di Surabaya. Hasil yang diperoleh diolah dengan Microsoft Excel. Hasil penelitian menunjukkan di dalam kontrak jarang terdapat klausul khusus yang mengatur tentang risiko hujan. Kontraktor dan pemilik proyek telah mengetahui adanya risiko hujan dari tahap perencanaan. Kontraktor memiliki persiapan agar pelaksanaan proyek tidak terganggu oleh adanya kehilangan waktu kerja akibat hujan. Kontraktor dan pemilik proyek menyatakan bahwa pekerjaan dengan dampak risiko hujan yang besar adalah pekerjaan basement dan kendala akibat hujan yang paling sering terjadi adalah berkurangnya produktivitas tenaga kerja. Dengan demikian, pengaturan risiko hujan dalam kontrak dapat diterapkan pada jenis proyek yang memiliki dampak risiko hujan yang besar untuk menghindari perselisihan kontraktor dengan pemilik proyek.
Abstract Iklim merupakan faktor alam yang sangat penting bagi eksistensi arsitektur bangunan di seluruh permukaan bumi ini. Karena iklim memiliki banyak unsur di dalamnya yang sangat berpengaruh bagi kehidupan, keberlangsungan hidup manusia sehari-hari serta bermanfaat bagi penerapannya terhadap arsitektur. Bangunan yang direncanakan harus memanfaatkan matahari dan iklim sebagai sumber energi primer dan dirancang untuk mengakomodasi Perubahan Perubahan sebagai konsekwensi siklus iklim secara harian, musiman maupun tahunan dan mengalami versi cuaca yang berbeda sesuai dengan keberadaannya pada suatu garis lintang geografis tertentu di permukaan bumi ini. Perbedaan iklim yang ada di belahan bumi ini ikut mempengaruhi perbedaan karakter / ciri khas dari arsitektur bangunan masing-masing wilayah yang dibagi atas empat 4 wilayah iklim. Sehingga mengakibatkan manusia merancang bangunannya sebagai tempat hunian, aktivitas / kerja dan lain-lain harus seiring bahkan memanfaatkan kondisi alam dan iklim agar memperoleh Kenyamanan yang thermal. Iklim memiliki pengaruh yang cukup besar bagi bentuk arsitektur suatu bangunan. Bentuk bangunan di suatu wilayah tidak akan sama, sekalipun bangunan tersebut berada di dalam satu kawasan pembagian iklim. Namun, jika ditinjau secara klimatik bentuk arsitektur suatu bangunan akan sama prinsipnya untuk satu kawasan pembagian iklim. Hal ini diakibatkan karena bentuk bangunan yang seiring dengan kondisi alam, matahari, angin, cuaca bahkan iklim yang ada di wilayah tersebut. Iklim juga berpengaruh terhadap penggunaan bahan bangunan dan berpengaruh juga terhadap penggunaan teknologi pada suatu konstruksi bangunan. Oleh sebabnya itu, teknologi produksi dalam dunia konstruksi dan material sangat berkembang dengan pesat seiring dengan berkembangnya penggunaan bahan / material suatu bangunan. Keywords Iklim, Bentuk, Bahan dan Arsitektur Bangunan
faktor cuaca dan iklim turut menentukan pada pekerjaan konstruksi karena